A. Definisi Komunikasi Interpersonal Efektif
Berkomunikasi dengan orang lain baik
secara tatap muka langsung maupun dalam kelompok, dengan menggunakan berbagai
media, yang disebut komunikasi interpersonal.
a. Definisi
berdasarkan komponen (componential)
Definisi
berdasarkan komponen menjelaskan komunikasi antar pribadi dengan mengamati
komponen-komponen utamanya dalam hal ini, peyampaian pesan oleh satu orang dan
penerimaan pesan oleh orang lain atau sekelompok kecil orang, dengan berbagai
dampaknya dan dengan peluang untuk memberikan umpan balik segera.
b. Definisi
berdasarkan hubungan diadik (dyadic)
Komunikasi
antar pribadi (interpersonal comunication) adalah komunikasi antara orang-orang
secara tatap muka, yang memungkinkan setiap para pesertanya menangkap reaksi
orang lain secara langsung, baik secara verbal maupun non verbal. Komunikasi
antar pribadi ini adalah komunikasi diadik yang melibatkan hanya dua orang,
seperti suami istri, dua sejawat, dua sahabat dekat, guru murid. Ciri-ciri
komunikasi diadik adalah pihak-pihak yang berkomunikasi berada dalam jarak yang
dekat, pihak-pihak yang berkomunikasi mengirim dan menerima pesan secara
spontan.
c. Definisi
berdasarkan pengembangan (developmental)
Komunikasi
antar pribadi dilihat sebagai akhir dari perkembangan dari komunikasi yang
bersifat tak pribadio atau interpersonal. Pada suatu ekstrim menjadi komunikasi
pribadi atau intim pada ekstrim yang lain. Perkembangan ini mengisyaratkan atau
mendefinisikan pengembangan komunikasi antar pribadi.
B. Model Pengolahan Informasi
Model-model
Pengolahan Informasi pada dasarnya
menitikberatkan pada cara-cara memperkuat dorongan-dorongan internal (datang
dari dalam diri) manusia untuk memahami dunia dengan cara menggali dan
mengorganisasikan data, merasakan adanya masalah dan mengupayakan jalan
pemecahannya, serta mengembangkan bahasa untuk mengungkapkannya.
Model Pengolahan
informasi berorientasi pada :
a.
Proses Kognitif
b.
Pemahaman Dunia
c.
Pemecahan Masalah
d.
Berpikir Induktif
C. Model Interaktif Manajemen
Prinsif
Model Interaktif manajemen:
Keseluruhan
proses manajemen dibangun berdasarkan hubungan ikatan kepercayaan yang
membutuhkan keterbukaan dan kejujuran baik dari pihak manajer maupun pekerja. Bawahan
menurut /melakukan pekerjaannya, bukan karena mereka dibuat seperti itu, tetapi
karena mereka merasa mengerti oleh manajer dan memahami masalahnya. Pekerja
bekerja keras untuk membuat keputusan yang benar. Mereka merasa tidak suka
dimanipulasi, dikontrol, atau dibujuk untuk membuat keputusan bahkan jika
keputusan itu yang akhirnya mereka buat. Jangan
memecahkan masalah bawahan. Mereka akan merasa tidak menyukai solusi tersebut,
dan jika anda sebagai manajer memperkenalkan solusinya, mereka akan tidak
menyukai anda. Tunjukan masalahnya; jangan pecahkan. Biarkan bawahan memecahkan
masalah-masalah mereka dengan bantuan anda.
Perbedaan antara manajemen teknis dan interaktif
Teknis
|
Interaktif
|
Orientasi
pada perusahaan
|
Orientasi
pada pegawai
|
Memerintah
|
Menjelaskan
dan Mendengarkan
|
Memaksakan
kepatuhan
|
Mengembangkan
komitmen
|
Orientasi
tugas/pekerjaan
|
Orientasi
Manusia
|
Tidak
fleksibel
|
Adaptable
(fleksibel)
|
Tidak
mengindahkan kebutuhan
|
Memuaskan
kebutuhan
|
Menciptakan
ketakutan dan ketegangan
|
Menimbulkan
kepercayaan dan pengertian
|
Sumber:
Joseph A. Devito, Komunikasi
Antar Manusia .Jakarta; Profesional book, edisi 5, Hal. 231